Cara Encode Video Menggunakan ShanaEncoder - Hai sobat gubuk pemula, jika kamu mengunjungi postingan ini, itu berarti kamu ingin mengencode video dengan shanaencoder. Apa yang dimaksud dengan encode? Untuk apa encode video? Encode adalah penyandian atau proses untuk mengubah sinyal asal, ke dalam bentuk yang lebih otpimal untuk keperluan komunikasi data dan penyimpanan data. Sedangkan encode video berfungsi untuk mengoptimalisasi ukuran file video yang ada dengan mengurangi sedikit kualitas video tanpa kita sadari, jadi kualitas video seakan tidak berubah.
Bagi kalian yang suka menikmati film dalam format digital, pasti kalian tidak sadar file dalam resolusi tertentu sudah diencode oleh orang yang membajak film tersebut. Film dengan resolusi 480p, 720p, 1080p, sebenarnya memiliki ukuran file yang lebih besar dari pada ukuran yang sudah kalian unduh. Seperti contoh misalkan kita mengunduh film dengan resolusi 720p yang biasanya kita unduh dengan ukuran rata - rata 700MB - 1.2GB mungkin bagi kita ukuran file tersebut sudah cukup besar. Tetapi pada kenyataannya ukuran file tersebut mungkin sudah optimal karena kemungkinan untuk film originalnya bisa mencapai 10GB - 100GB. Tidak terbayang apabila kita mengunduh film yang ukuran filenya mencapai 10GB.
Maka dari itu saat ini banyak software encode video yang digunakan para pembajak film untuk mengoptimalisasi ukuran file video. ShanaEncoder merupakan salah satu software encode video dan audio gratis yang berbasis FFmpeg, dan software ini memang cukup populer. ShanaEncoder biasanya dipakai fansub ataupun para pembajak film lainnya untuk mengencode file videonya agar ukuran file videonya menjadi lebih kecil dengan mengurangi sedikit kualitas video tanpa kita sadari. Namun ShanaEncoder juga dapat digunakan untuk mengencode film - film lainnya. Langsung saja jika kalian ingin mengencode video menggunakan ShanaEncoder ikuti tutorial di bawah ini.
Cara Encode Video Menggunakan ShanaEncoder
- Kamu harus mempunyai software ShanaEncoder di komputer, jika belum mempunyainya kamu bisa mengunduhnya di sini.
- Lalu, kamu buka software ShanaEncoder-nya lalu kamu tentukan dimana kamu akan menyimpan output/hasil dari encode dengan mengklik tombol "Browse".
- Setelah itu, kamu tambahkan video yang akan di encode dengan mengklik tombol "Add File".
- Jika Sudah, silahkan kamu masuk ke menu peraturan encode dengan mengklik tombol "Quick Settings".
- Setelah itu, akan muncul window Quick Settings, disitu silahkan untuk mengatur pengaturan yang kamu inginkan.
- Lalu ada menu Configuration, silahkan kamu klik tombol "Configuration" untuk mengatur pengaturannya.
- Jika semua pengaturan sudah diatur, silahkan kamu klik tombol "Save settings".
- Setelah itu, kamu klik tombol "Start" untuk memulai pengencodean.
Jika kamu ingin mengikuti standar pengaturan saya silahkan lihat tabel dibawah ini.
Menu | Pengaturan |
---|---|
File Format | Video : mp4, mkv Audio : m4a, mp3 |
Codec | H264 atau HEVC |
Quality > Video Quality | 26.0 |
Image Size | ✓ (Centang) |
Size | 1080p : 1920 x 1080 720p : 1280 x 720 480p : 858 x 480 360p : 640 x 360 240p : 426x 240 |
Codec | AAC : HE-AACv2 (Kualitas Tertinggi) AC3 MP3 |
Audio Bit Rate | 320 |
Sample Rate | 44100 |
Jika kamu ingin mengikuti standar pengaturan saya silahkan lihat tabel dibawah ini.
Menu | Pengaturan |
---|---|
Profile | high10* *Opsional, jika kamu itu merupakan profile tertinggi |
Tune | Film : untuk video film/movie Animation : untuk video animasi/kartun/anime |
Preset | Medium* *Lebih disarankan |
Proses encode biasanya memakan waktu 10-15 menit, itu tergantung pada seberapa besar kualitas encode kamu dan juga tergantung pada spesifikasi komputer anda.
Sekian postingan kali ini semoga bermanfaat untuk kalian, jangan lupa di bagikan ke teman-teman, dan jika ada yang ingin ditanyakan silahkan bertanya di kolom komentar. Sampai jumpa di tutorial berikutnya Terima kasih.
EmoticonEmoticon